TITIKTEMU.CO - Hingga saat ini pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia, meski belakangan angka positif sudah menurun drastis dan bepergian kemana-mana tak diharuskan menunjukkan hasil tes antigen/PCR.
Sebagaimana diketahui bersama, kasus pertama kali Covid-19 terjadi di Wuhan, China pada 2019. Lalu, kenapa Covid-19 disebut dengan pandemi? Apa yang membedakan antara ketiganya?
Baca Juga: Penyakit Ginjal Penyebab Kematian Terbanyak Ke-10: Yuk, Kenali Ciri dan Cara Pencegahannya!
Baca Juga: Waspada! Sering Pake Obat Kumur, Bisa Ganggu Kesehatan, Begini Penjelasannya
Pada penyebaran suatu penyakit, ada beberapa tingkatan yang terjadi. Penyakit endemi berkembang menjadi epidemi.
Jika penyebarannya meluas hingga seluruh dunia, maka itu disebut pandemi. World Health Organization (WHO) memutuskan Covid-19 sebagai pandemi global pada 11 Maret 2020.
Baca Juga: Dear Penggemar Gorengan, Ini Resep Herbal untuk Detoks Ala dr Zaidul Akbar
Namun, meski sudah berjalan satu tahun, waktu itu penyebaran Covid-19 masih belum berhenti.
WHO pun saat itu memberi pernyataan bahwa Covid-19 sebagai penyakit endemik.
Artikel Terkait
Resep dr Zaidul Akbar Ini Bisa Membuat Wajah Bebas Jerawat dan Glowing
Minuman Herbal untuk Imun Tubuh ala dr Zaidul Akbar, Begini Cara Membuatnya
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Manfaat Air Kelapa Muda untuk Kesehatan, dari Mencegah Sakit Ginjal sampai Diabetes
Dear Penderita Maag, Hindari 5 Minuman Ini!
Tak Hanya Lezat, Ternyata Durian Memiliki Banyak Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh
Begini Cara Atasi Kolesterol Tinggi Ala dr Zaidul Akbar, Mudah dan Cespleng
Deteksi Dini Kelainan Payudara dengan Pemeriksaan USG