TITIKTEMU.CO - Bakal calon Presiden RI Anies Baswedan saat diwawancara Beverly O' Connor, jurnalis program The World ABC News Australia, 8 Maret 2023, diajak berbincang-bincang tentang perpecahan politik dalam beberapa tahun terakhir. Wawancara tersebut juga tayang di YouTube.
Perpecahan politik yang mengerikan itu, menurut Beverly, masih terjadi di Amerika dan di Australia tampaknya sedikit mereda. Anies telah dikritik keras untuk kampanye yang sangat memecah belah menjelang pilgub DKI Jakarta, karena dinilai bekerja sama memainkan kartu agama. Dan menurut Beverly, hal itu agak menghantui Anies. Beverly lantas bertanya, apakah sejak saat itu apakah Anies menyesal?
Dijawab Anies, “Jika calon berasal dari kelompok etnis yang berbeda maka masalah etnis dapat memecah belah dan bahkan kadang-kadang ketika Anda memiliki referendum di mana tidak ada orang yang dipiilih , tak ada keterlibatan isu soal agama, bisa memecah belah juga. Lihat Brexit misalnya, itu memecah belah, padahal tidak ada kandidat agama dan kepercayaan di sana. Jadi hal yang sama, ketika ada calon muslim dan calon Kristen, masalah agama menjadi diperhitungkan.”
Kemudian Beverly menanyakan kepada Anies, bagaimana cara memainkan kartu itu bisa menjadi sangat sangat halus, tidak buruk dan tidak jahat selama kampanye pemilihan Gubernur DKI Jakarta?
Anies menjawab, setiap pemilu selalu memberi label pada pihak lain di setiap pemilihan yang pada tahun 2017. Ia telah menyelesaikan masa jabatannya selama lima tahun dan Anies tidak mengkonfrontasi pelabelan waktu itu, karena ia tidak ingin membalas pernyataan dengan pernyataan.
“Yang saya lakukan bekerja lima tahun di Jakarta dan benar-benar memberikan kesempatan dan perlakuan yang sama kepada semua kelompok agama. Sebenarnya kami menciptakan stabilitas dan kedamaan di Jakarta,” katanya.
Baca Juga: Status Gunung Merapi Masih Level III atau Siaga Pasca Keluarkan 54 Kali Guguran Awan Panas
Dan sekarang masa jabatannya sebagai gubermur selesai. Anies mengundang semua orang untuk menilainya, bukan berdasarkan asumsi tetapi berdasarkan catatan atau track record-nya. Kemudian Beverly menanyakan Anies mendapat dukungan dari tiga partai yang cukup besar, apakah ia akan memisahkan agama dari pencalonan presidennya?
Dijawab Anies, telah terbukti ia mendapat dukungan dari berbagai kalangan. Tetapi ketika harus membuat keputusan, ia memiliki prioritas berdasarkan empat hal. Yaitu prinsip kesetaraan, kepentingan umum, akal sehat dan aturan hukum serta regulasi yang ada. ***
Artikel Terkait
Anies Capres 2024! Cek Penghargaan Anies Baswedan Capres 2024
Anies Baswedan Nyapres 2024! Ini Pernyataan Lengkap Anies Baswedan dalam Deklarasi Calon Presiden RI
Denny Siregar suka NasDem pilih Anies, karena muluskan jalan Ganjar. Simak respon Niluh Djelantik
Anies Baswedan mengunjungi Agus Harimurti Yudhoyono: Kita Siap Jalan Bersama
Di Pati Jateng Relawan Targetkan 57 Persen Suara untuk Anies Baswedan di Pilpres 2024
Jelang lengser, Anies Baswedan resmikan revitalisasi halte Transjakarta (TJ) Bundaran HI Jakarta Pusat
Anies Rasyid Baswedan minta relawan di Sumatera Barat beri fakta dan jaga akhlak