Sinopsis Film Hotel Mumbai, Kisah Nyata Serangan Hotel Di Mumbay

TITIKTEMU.CO Bioskop Trans TV malam nanti memutar Hotel Mumbai yang merupakan kisah nyata serangan teroris Taj Hotel di Mumbai. Staf hotel memilih mempertaruhkan hidup mereka untuk melindungi tamu mereka. Film ini bisa mengaduk ngaduk perasaan penonton.

Film ini dibintangi oleh Dev Patel, Armie Hammer, dan Nazanin Boniadi, dengan sutradara Anthony Maras dan penulis John Collee. Terlepas dari judul film 'Hotel Mumbai', serangan teroris Mumbai 2008 sebenarnya melibatkan dua hotel, Trident Oberoi Hotel dan Taj Mahal Palace Hotel.

Pembuat film Anthony Maras tetap terpesona oleh banyaknya contoh keberanian yang muncul dari serangan tersebut. Dia berkata: "Pekerja dapur Taj mengisi nampan kue di bawah kemeja mereka, rompi antipeluru darurat, karena mereka melindungi pelanggan dari tembakan senapan mesin. Para tamu menurunkan sesama pelancong keluar jendela menggunakan tali yang terbuat dari seprai yang diikat. Beberapa anggota staf Taj memimpin orang lain melalui koridor tersembunyi untuk keselamatan di luar, hanya untuk masuk kembali ke hotel, dan mencari lebih banyak orang untuk diselamatkan." Terinspirasi oleh keberanian dan ketidakegoisan yang ditampilkan di tengah tsunami kekerasan, Maras bertekad untuk menceritakan kisah mereka dalam film.

Mendengarkan kisah langsung dari Chef Oberoi dan lainnya sangat memengaruhi pendekatan yang akan diambil sutradara Anthony Maras untuk menceritakan kisah tersebut. Dia sangat terkejut dengan fakta bahwa banyak staf Taj Mahal Palace Hotel berasal dari latar belakang miskin. "Bagi mereka bekerja di Taj bukan sekadar pekerjaan," katanya. "Itu adalah janji akan kehidupan yang lebih baik. Itu adalah sumber kebanggaan yang kuat, menjadi bagian dari sesuatu yang mewakili kehebatan yang mampu dimiliki India."

Salah satu dari sejumlah dramatisasi film tentang atau berdasarkan atau terinspirasi oleh serangan teroris Mumbai 2008. Film-film tersebut adalah (dalam urutan rilis): Surviving Mumbai (2009) (yang telah diedit menjadi episode Mumbai Massacre (2009) dari serial televisi AS Secrets of the Dead (2000)); film pendek Merangkul (2012); film Hindi Shahid (2012); film Bollywood Serangan 26/11 (2013); film Prancis Taj Mahal (2015); One Less God (2017) (alias Pengepungan Mumbai: 4 Hari Teror); dan Hotel Mumbai (2018).

Sinopsis Film Hotel Mumbai

Sinopsis film dibuka di Mumbai, India pada 26 November 2008. Sekelompok 12 pemuda tiba dengan rakit tiup kecil. Masing-masing membawa ransel besar dan ponsel dengan lubang suara. Pemimpin kelompok, yang dikenal sebagai "Brother Bull" memberikan instruksi kepada para pria. Mereka berpasangan dan naik taksi, memberikan tujuan yang berbeda seperti Victoria Terminus, Leopold Cafe, dan hotel Taj Mahal Palace.

Di desa terdekat, Arjun (Dev Patel) mencium istri hamil dan putri kecilnya selamat tinggal saat dia berangkat kerja di Taj. Karena tergesa-gesa, dia melupakan salah satu sepatunya. Di Taj, staf menyiapkan kamar dan menyambut tamu dari seluruh dunia. Di antara mereka adalah pewaris Iran-Inggris Zahra (Nazanin Boniadi), suaminya yang berkebangsaan Amerika David (Armie Hammer), bayi laki-laki mereka Cameron dan pengasuhnya Sally (Tilda Cobham-Hervey). Di dapur, kepala koki Hemant Oberoi memeriksa staf penunggu. Dia memperhatikan Arjun dengan sandal dan mencoba mengirimnya pulang, tetapi setelah beberapa meyakinkan, dia mengirimnya ke atas untuk mendapatkan sepasang sepatu tambahan di kantornya.

Sementara beberapa teroris menyebarkan kebencian dan kematian ke seluruh kota, yang lain menyerang hotel. Baik staf hotel maupun tamu mempertaruhkan nyawa mereka, membuat pengorbanan yang tidak terpikirkan untuk melindungi diri mereka sendiri dan menjaga keamanan semua orang sampai bantuan datang. Para Staff hotel dengan keberanian berusaha melindungi para tamu yag putus asa. Di antara staf hotel yang berdedikasi adalah koki terkenal Hemant Oberoi (Anupam Kher) dan Arjun.

Selama tiga hari, polisi India membunuh 11 dari 12 teroris, sambil menangkap satu. Dalang dari rencana tersebut masih buron hingga hari ini. Dari 31 orang yang tewas di Hotel Taj, setengahnya adalah staf yang tetap tinggal untuk membantu para tamu.